JAKARTA - Indonesia, salah satu pasar otomotif terbesar di Asia Tenggara, akan segera menyambut kehadiran Hyundai IONIQ 9, sebuah SUV listrik premium yang menawarkan performa dan teknologi terdepan dalam satu paket. Hyundai Motors Indonesia (HMID) baru-baru ini mengumumkan rencananya untuk meluncurkan IONIQ 9 di pasar domestik, memenuhi keinginan konsumen akan kendaraan listrik yang lebih canggih dan ramah lingkungan.

Hyundai IONIQ 9 dikategorikan sebagai SUV listrik premium dengan fitur tiga baris kursi, menjadikannya pilihan utama bagi konsumen yang mencari kendaraan dengan kapasitas besar dan teknologi mutakhir. Ada dua varian yang ditawarkan, yakni model dengan enam kursi yang dilengkapi dengan captain seat di baris kedua untuk kenyamanan ekstra, dan model yang dapat menampung tujuh penumpang dengan kursi standar di baris tengah.

Menurut Ju Hun Lee, President Director Hyundai Motors Indonesia, peluncuran IONIQ 9 di Tanah Air merupakan langkah strategis untuk menanggapi meningkatnya minat masyarakat terhadap kendaraan listrik. "Kami sangat antusias untuk memperkenalkan Hyundai IONIQ 9 ke pasar Indonesia. Ini merupakan komitmen kami untuk menyediakan lebih banyak pilihan kendaraan ramah lingkungan bagi konsumen Indonesia," ujar Ju Hun Lee.

Keunggulan Utama Hyundai IONIQ 9

Salah satu daya tarik utama dari Hyundai IONIQ 9 terletak pada kapasitas baterainya yang mengesankan, yakni 110,3 kWh, menggunakan teknologi NMC lithium-ion. Baterai ini diposisikan di bagian bawah kendaraan, tidak hanya untuk menjaga kestabilan saat berkendara, tetapi juga untuk memberikan ruang kabin yang lebih luas. Dengan kapasitas baterai tersebut, IONIQ 9 mampu menempuh jarak hingga 620 km dalam sekali pengisian penuh berdasarkan hasil uji dari Worldwide Harmonised Light Vehicles Test Procedure (WLTP).

Pada varian Long-Range RWD, pengujian menunjukkan bahwa mobil ini menggunakan roda berukuran 19 inci dengan konsumsi energi sekitar 194Wh/km. Ini menunjukkan bahwa IONIQ 9 memiliki efisiensi energi yang cukup baik, memungkinkan perjalanan jarak jauh lebih jarang untuk melakukan pengisian ulang daya.

Sebagai perbandingan, varian Long Range dari Hyundai IONIQ 5 yang telah lebih dulu hadir di Indonesia memiliki baterai 72,6 kWh dengan jarak tempuh maksimal 481 km. Oleh karena itu, dengan kapasitas baterai yang lebih besar, IONIQ 9 menawarkan jarak tempuh yang signifikan lebih panjang, menjadikannya opsi menarik bagi mereka yang sering melakukan perjalanan jauh tanpa harus sering mengisi ulang baterai.

"Kami yakin bahwa dengan jarak tempuh yang lebih jauh dan fitur-fitur unggulan, Hyundai IONIQ 9 akan menjadi pilihan favorit bagi konsumen di Indonesia yang mencari kendaraan listrik premium," tambah Ju Hun Lee.

Selain itu, Hyundai IONIQ 9 juga hadir dengan beragam fitur canggih lainnya yang dirancang untuk meningkatkan kenyamanan dan keamanan para penumpangnya. Teknologi terbaru dalam sistem infotainment dan fitur keselamatan aktif merupakan bagian dari paket lengkap yang ditawarkan kepada pengguna.

Dukungan Terhadap Pengembangan Kendaraan Listrik di Indonesia

Pemerintah Indonesia telah menunjukkan komitmennya untuk mendukung pengembangan kendaraan listrik guna mengurangi emisi karbon dan mencapai target ramah lingkungan. Kebijakan ini sejalan dengan inisiatif Hyundai untuk memperluas jangkauan mobil listriknya di Indonesia. Hyundai melihat potensi besar dalam memperkuat posisinya di pasar otomotif listrik, dan peluncuran IONIQ 9 adalah satu langkah signifikan ke arah tersebut.

Dengan peluncuran ini, Hyundai berupaya untuk tidak hanya menawarkan kendaraan yang inovatif, tetapi juga mendukung upaya pemerintah Indonesia dalam menciptakan ekosistem kendaraan listrik yang lebih baik. IONIQ 9 diyakini akan menjadi game changer di segmen SUV listrik premium.

Dalam waktu dekat, konsumen Indonesia akan dapat merasakan pengalaman berbeda dalam berkendara dengan Hyundai IONIQ 9, sebuah kendaraan yang mengombinasikan teknologi, efisiensi, dan kenyamanan dalam satu paket yang elegan. Peluncuran ini bukan hanya solusi mobilitas masa depan, tetapi juga langkah nyata menuju lingkungan yang lebih bersih.