JAKARTA - Liga Voli Putri Korea 2024/2025 kembali menghadirkan pertandingan menarik yang mempertemukan GS Caltex dengan Hyundai Hillstate pada Selasa, 18 Februari 2025, pukul 17.00 WIB. Laga ini, yang akan digelar di markas GS Caltex, Jangchung Arena, menjadi momen penting bagi Hyundai yang berusaha menjauh dari kejaran Red Sparks.

Sebagai tim yang kini menduduki posisi kedua di klasemen sementara, Hyundai Hillstate harus meraih kemenangan dalam pertandingan ini untuk menjaga jarak dengan Red Sparks, yang terus mengancam posisi mereka di papan atas. Namun, meskipun berada di posisi juru kunci, GS Caltex yang kerap memberikan kejutan di laga-laga sebelumnya, bisa saja menjadi lawan yang berbahaya bagi Hyundai yang tengah dilanda cedera dan masalah dalam skuadnya.

Hyundai Hillstate Menghadapi Laga Krusial

Hyundai Hillstate, yang sejauh ini berada di posisi kedua dengan koleksi 56 poin, tidak bisa meremehkan lawan mereka meskipun GS Caltex menduduki posisi terbawah klasemen dengan hanya meraih 22 poin dari 28 pertandingan. Keunggulan Hyundai di atas kertas seharusnya mampu membuat mereka lebih diunggulkan untuk menang. Namun, situasi tidak sesederhana itu. Hyundai Hillstate datang ke pertandingan ini dengan skuad yang tidak ideal.

Tim asuhan pelatih Moma Bassoko ini harus bermain tanpa pemain kunci Wipawee Srithong, yang tidak bisa tampil karena cedera. Tanpa Srithong, Hyundai mengandalkan kekuatan serangan dari Moma Bassoko, yang diharapkan dapat memberikan kontribusi besar di lini depan. Bassoko, yang juga menjadi juru gebuk utama Hyundai, menjadi tumpuan bagi tim untuk meraih kemenangan.

Seperti yang dikatakan oleh Moma Bassoko dalam wawancara terbaru, "Kami tahu pertandingan melawan GS Caltex akan sulit, terutama karena mereka akan bermain di kandang sendiri. Namun, kami tetap bertekad untuk memenangkan pertandingan ini dan terus menjaga posisi kami di klasemen."

Selain masalah cedera, Hyundai juga harus menghadapi kenyataan bahwa tim mereka tengah sedikit goyah. Beberapa pertandingan terakhir menunjukkan bahwa Hyundai Hillstate belum mampu tampil konsisten. Namun, secara keseluruhan, Hyundai memiliki kekuatan yang lebih lengkap dibandingkan GS Caltex, yang hanya mengandalkan beberapa pemain bintang.

GS Caltex: Tim Juru Kunci yang Bisa Menjadi Ancaman

Sementara itu, GS Caltex, yang saat ini menempati posisi juru kunci dengan hanya meraih 22 poin, tetap bisa menjadi ancaman bagi Hyundai Hillstate. Tim ini meskipun berada di posisi terbawah, sering kali tampil mengejutkan dengan kekuatan serangan yang sangat bergantung pada Gyselle Silva, pemain opposite asal Kuba yang juga menduduki posisi pertama dalam daftar top skor Liga Voli Korea Putri dengan total 754 poin.

Gyselle Silva menjadi andalan utama bagi GS Caltex dalam setiap pertandingan. Meskipun timnya tidak mampu bersaing di papan atas, Silva sering kali berhasil membawa timnya meraih kemenangan penting, seperti yang terlihat dalam pertandingan melawan IBK Altos dan Hi-Pass, di mana GS Caltex mampu mengalahkan kedua tim tersebut dengan skor 3-1. Dalam pertandingan-pertandingan tersebut, Silva tampil luar biasa dan menjadi pemain yang sulit dihentikan lawan.

Menurut Gyselle Silva, "Meskipun kami berada di posisi bawah, kami selalu berusaha memberikan yang terbaik dalam setiap pertandingan. Kami tidak akan menyerah, dan saya berharap bisa membawa tim meraih kemenangan di laga-laga berikutnya," ungkap Silva penuh semangat.

Kejaran Red Sparks yang Terus Mengancam

Sementara itu, Red Sparks, yang dipimpin oleh Megawati Hangestri, terus mengintai dan berusaha untuk menggusur Hyundai Hillstate dari posisi kedua. Tim ini kini menempati peringkat ketiga dengan koleksi 55 poin, hanya selisih satu poin dari Hyundai Hillstate yang memiliki 56 poin. Jika Hyundai gagal menang dalam pertandingan ini, posisi mereka bisa terancam oleh Red Sparks yang terus mengejar.

Megawati Hangestri, salah satu pemain utama Red Sparks yang kini berada di posisi ketiga dalam daftar top skor dengan 681 poin, menjadi ancaman besar bagi setiap tim yang berusaha mempertahankan posisinya di klasemen. Red Sparks menunjukkan performa yang konsisten dan meraih kemenangan 3 poin dalam pertandingan terakhir mereka. "Kami terus berusaha tampil maksimal dalam setiap laga. Kejaran kami terhadap Hyundai Hillstate menjadi semakin dekat, dan kami akan terus berusaha untuk meraih posisi kedua," ujar Megawati.

Klasemen Sementara Liga Voli Korea Putri 2024/2025

Berikut adalah klasemen sementara Liga Voli Putri Korea 2024/2025 setelah beberapa pertandingan sebelumnya:

Pink Spiders – 70 poin

Hyundai Hillstate – 56 poin

Red Sparks – 55 poin

IBK Altos – 37 poin

Hi-Pass – 30 poin

AI Peppers – 27 poin

GS Caltex – 22 poin

Daftar Top Skor Liga Voli Korea Putri 2024/2025

Gyselle Silva (GS Caltex) – 754 poin

Victoria Danchak (IBK Altos) – 724 poin

Megawati Hangestri (Red Sparks) – 681 poin

Vanja Bukilic (Red Sparks) – 622 poin

Moma Bassoko (Hyundai Hillstate) – 614 poin

Jadwal Liga Voli Korea Putri 2024/2025 Pekan Ini

Selasa (18/2/2025)

GS Caltex vs Hyundai Hillstate - Pukul 17.00 WIB

Rabu (19/2/2025)

Ai Peppers vs Red Sparks - Pukul 17.00 WIB

Kamis (20/2/2025)

IBK Altos vs Hi-Pass - Pukul 17.00 WIB

Jumat (21/2/2025)

Hyundai Hillstate vs Pink Spiders - Pukul 17.00 WIB

Sabtu (22/2/2025)

Red Sparks vs GS Caltex - Pukul 14.00 WIB

Minggu (23/2/2025)

Hi-Pass vs Ai Peppers - Pukul 14.00 WIB

Pertandingan antara GS Caltex dan Hyundai Hillstate pada 18 Februari 2025 akan menjadi laga krusial bagi Hyundai Hillstate yang berusaha menjauh dari ancaman Red Sparks. Dengan banyaknya tantangan yang dihadapi, terutama cedera yang melanda beberapa pemain kunci, Hyundai harus memastikan mereka tetap tampil solid dan meraih kemenangan. Namun, meskipun berada di posisi terbawah, GS Caltex tetap bisa memberikan perlawanan sengit, terutama dengan andalan mereka, Gyselle Silva, yang memiliki kualitas individu luar biasa. Laga ini akan menjadi penentu penting bagi kedua tim dalam perebutan posisi di klasemen Liga Voli Putri Korea.